Pondok Modern Al-Amanah Liabuku adalah pondok pesantren yang menggunakan sistem modern dalam mendidik para santri dan santriwatinya, semua pendidikan dikemas dalam miniatur kehidupan tradisional pesantren namun tetap berjalan sesuai perkembangan zaman.
Berbagai program dan kegiatan senantiasa dioptimalkan untuk menjadikan pondok ini sebagai lembaga pendidikan pencetak kader-kader pemimpin umat, menjadi tempat ibadah talab al-’ilmi; dan menjadi sumber pengetahuan Islam, bahasa al-Qur’an, dan ilmu pengetahuan umum, dengan tetap berjiwa pesantren.
Salah satu caranya adalah penggunaan dua Bahasa Internasional, yaitu Bahasa Arab dan Bahasa Inggris sebagai bahasa pengantar harian santri. Para santri senantiasa berkomunikasi dengan dua bahasa ini dimana pun dan kapan pun selama 24 jam.
Sejumlah kegiatan bahasa seperti: percakapan (Muhadasah), perlombaan, menonton video edukasi bersama, merupakan aplikasi penerapan bahasa resmi di Al-Amanah. Kegiatan-kegiatan ini menjadi motivasi bagi para santri agar terus meningkatkan kualitas dan kemampuan berbahasa mereka.
Selain itu, ada juga perlombaan mengembangan kualitas bahasa dalam bentuk drama yang dikenal dengan Drama Contest, suatu ajang perlombaan yang diselenggarakan Al-Amanah, kegiatan ini berlangsung selama 2 kali dalam setahun, pada awal tahun dan akhir tahun, tentu dengan menggunakan Bahasa Arab dan Inggris.
Santri kelas 5 Pondok Modern Al-Amanah putra menyelenggarakan Darama Contest pada hari jumat (17/09) di halaman kampus putra. Dengan diikuti oleh 5 rayon serta menghadirkan penampilan hadroh sebagai acara hiburan. Adapun rayon yang menampilkan darama adalah rayon Nusantara, Rayon Panca, Rayon Madinah, Rayon Ibu Sina dan Rayon Yazqo.
Selain untuk meningkatkan bahasa santri, kegiatan Drama Contest juga bertujuan untuk mengembangkan kreativitas santri dalam menerapkan bahasa di kehidupan sehari-hari. Tidak hanya pemain yang mendapatkan ilmu, di balik semua itu, para pengurus rayon, benar benar menerapkan Planning, Organizing, Actuating, Controling, Evaluating (POACE) dalam mensukseskan kegiatan ini.
Bergeraknya segala aktivitas di Al-Amanah merupakan sebuah perpaduan antara santri dan guru, terutama santri kelas 5 yang merupakan roda penggerak dari setiap kegiatan di pondok. Peran kelas 5 yang dipercaya sebagai penyelenggara, menjadikannya poros roda utama dalam kesuksesan acara ini. (rd)